Halo sahabat intipers! Aku David Gunawan dari Teknik Bioenergi dan Kemurgi ITB angkatan 2016. Kali ini aku ingin sharing pengalaman kuliah ku dan memperkenalkan jurusan/prodi yang saya ambil. Lanjut bacanya ya intipers. Bagi sobat-sahabat yang akan mengajukan pertanyaan atau diskusi mampu komen di bawah postingan ini. Kalau sempat aku balas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok, tentukan kalian baca sampe beres dulu postingan ini sebelum bertanya.Kalian juga bisa nonton versi videonya melalui link berikut. Klik Disini
Secara umum, jurusan Teknik Bioenergi dan Kemurgi ITB itu seperti apa?
Mungkin banyak yang belum pernah denger ihwal jurusanku ini alasannya masih kategori gres juga. Di ITB itu dahulu masih dalam prodi Teknik Kimia, 2015 gres bangun sendiri. Makara mirip banget kaya Teknik Kimia. Terus bila ditanya belajarnya apa aja, simplenya itu bagaimana kita mengolah bahan alam misalnya tanaman atau hewan jadi produk non pangan tapi secara komersial atau industrial.
Fokusnya itu belajar mengolah materi baku alam jadi produk non pangan secara industrial. Misalnya kita akan mencar ilmu cara menyusun prosesnya, bahan bakunya harus dimasak mirip apa dan lewat berbagai tahapan hingga jadi produk. Kita mempelajari segala aspeknya mulai dari menjumlah neraca massa dan energi, jikalau misalnya pakai alat itu seberapa besar atau seberapa tebal jadi ujung-ujungnya kita mampu hitung ke ekonominya.
Bagi kalian yang ingin mendapatkan info jurusan dan masuk perguruan tinggi follow Instagram @intipkuliah. Akan ada live lebih dari 60 jurusan per bulan. Klik Disini
Apa yang jadi alasan masuk jurusan Teknik Bioenergi dan Kemurgi ITB?
Sebenernya alasannya adalah saya agak suka kimia jadi dahulu aku mengerucutkan ke beberapa jurusan yaitu Kimia Murni, Farmasi atau Teknik Kimia. Nah, tapi aku itu lebih prefer ke arah yang memproduksi sesuatu. Makara pengen Teknik Kimia, pas hingga ITB itu ternyata ada yang udah berdiri sendiri jadi pangan dan bioenergi. Saya lumayan kepincut ke Bioenergi, jadi aku coba.
Apa mata kuliah dan peran yang khas dari jurusan ini?
Untuk mata kuliah itu mampu dibagi 2 karena kita masih cuilan dari Teknik Kimia jadi ada matkul wajib yang mendasar instrumental Teknik Kimia misalnya neraca massa energi. Jadi ada bagian komponen yang ada di Teknik Kimia. Kalau matkul yang khas di jurusan ini ada Teknologi Produksi Bahan Nabati itu kita konsentrasi untuk tahu bahan apa aja yang mampu jadi sumber minyak di Indonesia itu bisa dari flora apa aja. Lalu, ada lagi Teknologi Proses Bioenergi, jadi kita belajar buatan bioenergi secara industrial. Ada juga Produk Kimia Basis Nabati, seperti nama jurusannya ya jadi gak hanya Bioenergi tapi ada juga Kemurgi. Bioenergi itu sebenernya bagian dari Kemurgi, kaya bahan-bahan kimia lain dari biomassa atau dari tumbuhan, contohnya polietilen, minyak asiri itu materi parfum.
Kalau praktikum itu tersebar di 3 semester yaitu semester 4-6 dan ada penelitian di 2 semester berikutnya. Semester 4 konsentrasi ke tata cara pengukuran dan analisis, jadi sebelum ke yg lebih dalam kita berguru dahulu kaya alat ukur di industri itu ada apa aja alasannya adalah ada alat khusus yang digunakan. Kita mencar ilmu gimana kalibrasinya, alat ukur yg tepatnya apa gitu. Di semester 5 itu ada laboratorium teknologi itu teknik dasarnya kita bealjar unit proses yang secara dasar ada di industri kimia, kaya unit pengeringan, pemisahan, pengadukan. Barulah di semester 6 kita mencar ilmu yang konsentrasi banget ke bioenergi dan kemurginya misal fermentasi bioetanol, bikin biodiesel semacam itu. Jadi alur belajarnya dari mencar ilmu mnegukur, unit dasar gres ke khusus bioenergi dan kemurgi. Itu untuk mempersiapkan kita untuk observasi di tingkat simpulan, sebab nantinya kita akan mengetahui sendiri sistem yang mau digunakannya apa, alat ukur yang sesuainya apa.
Mata kulah paling berkesan
Di antara banyaknya mata kuliah, yang paling berkesan itu Perancangan Proses dan Pabrik Bioenergi. Itu berkesan karena sifat matkulnya sintesis dari tingkat awal hingga final, dan itu tergabung di dua mata kuliah. Jadi di semester permulaan kita berguru komponennya kecil-kecil, mulai dari peralatan, komponen, utilitasnya, dan seterusnya itu di setiap semester sampai ujung-ujungnya di semester 7 dan 8 kita mensintesis seluruhnya untuk bikin pabrik dan proses. Itu bener-bener makan tenaga dan fikiran banget.
Saya kasih acuan ya semoga lebih tergambar. Rancang pabrik aku itu sederhananya membuatbensin dari sawit. Kita mulai dari riset pasar itu untuk tahu bensin yang diharapkan seberapa banyak dan ketersediaan bahan baku, lalu metode yang mau dipakai. Setelah dikenali ada demand dan supply nya, kita mulai berpikir wacana spesifikasi bensin yang hendak dibuat. Lalu cara proses pengerjaan bensinnya mirip apa gitu. Misalnya kita pilih memakai teknologi tipe A, itu kita perlu mengkaji literaturnya terlebih dahulu. Baru sekarang kita mikir lagi, bahan baku mesti dimurnikan mirip apa. Dari proses itu kita telah setuju jika materi baku dimurnikan, direaksikan baru kita pisahkan. Ini sudah jadi produknya, tapi kita mikir lagi jikalau kita minta orang buat pabriknya nanti kita pilih lagi mau pemurniannya mirip apa, reaktornya mau mirip apa, tipe seperti apa sampai terus secara rincian.
Ujung-ujungnya kita estimasi ekonomi, jika contohnya pabrik itu dibuat akan untung atau tidak, kapan paling cepet balik modalnya. Nah itu yang membedakan teknik dengan pure science. Matkul ini seru banget alasannya bikin buka-buka lagi matkul lama.
Adakah fokus atau kelompok keahlian di jurusan ini?
Karena ini baru pecah, jika di ITB itu sebutannya komunitas teknik kimia. Kaprikornus komunitas teknik kimia ini ada teknik kimia, pangan, bioenergi dan kemurgi. Konsentrasinya jadi belum ada sekarang karena masih baru juga, tetapi yang terang jurusan ini jadi salah satu fokus di komunitas teknik kimia.
Apa saja jalur masuk untuk jurusan ini?
Ada 3 jalur, SNMPTN, SBMPTN dan USM.
Lihat vlog dari ribuan mahasiswa di seluruh Indonesia di Youtube Intip Kuliah. Klik Disini
Ada tips buat mahasiswa gres Teknik Bioenergi dan Kemurgi ITB?
Coba eksplor banyak hal dulu sebab orang kan mengambil keputusan menurut hal yang beliau tahu. Mungkin temen-temen dari SMA belum sempat mengeksplor banyak hal dan baru dapet potensi mengeksplor pas kuliah, jadi semester 3 atau 4 gres tau apa yang dimau atau kadang merasa salah jurusan. Jangan sampe ya. Saran aku coba aja sebanyaknya, jangan ambil teladan pikir bila jurusan A niscaya bakal jadi A, gak se-simple itu.
Buat yang udah ambil jurusan, jalani aja pasti ada sesuatu yang keren di jurusan kamu atau buat hal yang bikin kamu interest ke sana.
Khusus untuk maba ITB, kalau masuk jurusan ini temen-temen bakal jadi pionir bagaimana memproses materi-bahan alam Indonesia menjadi produk non pangan.
Bagaimana kesempatan kerja dari alumni jurusan ini?
Prospek kerja itu sebenernya banyak, di bab produksi, research and development, quality control, atau di EPC (engineering Programme construction) atau bahasa simplenya dia yang bikin pabrik, mulai dari pengadaan alat, konstruksinya. EPC ini integrasi dari aneka macam bidang bisa dari teknik sipil, perpipaan, dll.
Apa planning dan keinginan kau sesudah lulus?
Saya pengen di bidang EPC sebenernya, alasannya sesudah di matkul Perancangan Pabrik aku gres merasa seru sekali dan terpesona gitu.
Kode Konten: C112
Sumber we.com
EmoticonEmoticon