Halo sahabat intipers! Aku Rizal Husni Nurulloh dari Rekayasa Infrastruktur Lingkungan ITB angkatan 2019. Kali ini saya ingin sharing pengalaman kuliah ku dan memperkenalkan jurusan/prodi yang saya ambil. Lanjut bacanya ya intipers. Bagi teman-teman yang hendak mengajukan pertanyaan atau diskusi, mampu komen di bawah artikel ini. Kalau sempat akan dibalas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok. Pastikan kalian baca sampe beres dahulu postingan ini sebelum mengajukan pertanyaan.
Secara umum, jurusan Rekayasa Infrastruktur Lingkungan ITB seperti apa?
Jurusan rekayasa infrastruktur lingkungan itu merupakan salah satu acara studi yang tergabung di fakultas teknik sipil dan lingkungan kampus Jatinangor. Jurusan ini konsentrasi pada perencanaan sistem, pengolahan dan desain bangunan lingkungan.
Bagi kalian yang ingin mendapatkan gosip jurusan dan masuk perguruan tinggi follow Instagram @intipkuliah. Akan ada live lebih dari 60 jurusan per bulan. Klik Disini
Nah, berbeda dengan beberapa jurusan lainnya, kita kuliahnya satu tahun awal itu di kampus Ganesha di Bandung, setelah simpulan masa TPB itu di semester 3 hingga simpulan di Jatinangor. Oh iya mungkin saya jelaskan sedikit TPB itu tahap antisipasi bareng . Kalau kalian masuk ITB niscaya di 2 semester awal mesti melewati TPB. Kalau FTSL Jatinangor TPB nya ikut di kampus Ganesha, digabung sama aneka macam fakultas di kampus Ganesha.
Apa yang jadi alasan masuk jurusan Rekayasa Infrastruktur Lingkungan ITB?
Pertama, emang dari sejak kelas 12 emang udah ngincer mau kuliah di kesehatan atau lingkungan. Nah, liat dari nilai rapot,, emang yang memungkinkan tuh ke bidang lingkungan. Terus sering baca di google jurusan yang ihwal lingkungan, kesengsem dengan jurusan RIL ini. Itu alasannya RIL ini sangat memiliki dampak bagi penduduk ke depannya, sebab kita fokusnya ke air bersih dan sanitasi.
Mungkin juga banyak masih bingung bedanya RIL dengan teknik lingkungan. Kalau RIL kita gak mencar ilmu ihwal pencemaran udara, sedangkan teknik lingkungan mencar ilmu. Di RIL kita peran kesannya menciptakan rancangan atau rancangan.
Apa mata kuliah dan peran yang khas dari jurusan ini?
Kalau contohnya di RIL itu semester 3 dan 4 kita belajar dasarnya dahulu, mulai semester 5 baru belajarnya yang lebih mendalam. Misalnya ihwal plumbing, laboratorium air dan persampahan, sistem pengolahan persampahan, tata cara penyediaan air minum, satuan operasi dan satuan proses. Nah saya kan masih semester 4, kalau pengalaman di semester 3 dan 4 kan gres dasar tuh, yang bener-bener RIL itu kerasa di mata kuliah Pengantar Infrastruktur Lingkungan di semester 3. Mata kuliah ini menunjukkan gambaran umum tentang RIL ke depannya, kaya mencar ilmu dasarnya banget dan hal-hal yang mau dipelajari selanjutnya.
Dari semester 3, RIL gak lepas dari praktikum. Semester 3 kita praktikumnya di mata kuliah hidrolik 1, biostatistik, mikrobiologi air, pengantar perpetaan. Kalau mikrobiologi air tuh nyambungnya ke laboratorium air dan persampahan. Kaprikornus kita tuh mencar ilmu dasarnya dulu di mikrobiologi air. Emang seru sih, jadi kita belajarnya kompleks. Semester 3 kita belajar planologi dahulu pengirim infrastruktur wilayah dan kota, perpetaan dan geodesi. Nah,semester 4 nanti juga kita mencar ilmu tentang mekanika tanah dan fondasi di bidang sipilnya. Emang kompleks sih.
Tugas Perkuliahan
Kalau misalnya peran, itu gimana kitanya. Ketika kita serius di kelas, merhatiin dosen, merhatiin langkah step step menyelesaikannya, Insya Allah gampang. Di ITB tuh setiap permulaan perkuliahan kita dikasih tahu tujuan dan output dari setiap mata kuliahnya itu apa. Kaya contohnya mata kuliah biostatistik, itu kan memiliki arti kita belajar perihal statistika, nah nanti tuh di kesudahannya ada tugas besar kita mengkalkulasikan penyusunan rencana air di PDAM atau menjumlah proyeksi kebutuhan air di sebuah kabupaten.
Oh ya, kuliah di RIL itu sepadan antara teori dan hitungannya. Fisikanya ada, biologi, matematika ada.
Adakah konsentrasi atau kelompok keahlian di jurusan ini?
Ada 4 kelompok kemampuan yang diambil di semester 6. Itu tuh untuk kerja praktik dan tugas selesai. Kita belajar seluruhnya, tetapi pas mau kerja praktik kita harus pilih salah satu. Pertama, pengelolaan dan pembuatan air bersih, pengelolaan dan pengolahan air buangan, pengelolaan dan pengolahan limbah padat atau persampahan, serta terakhir pengelolaan dan perancangan drainase.
Kalau bedanya tuh sesuai namanya, jika di air bersih kita berguru pengolahan air bersih sesuai dengan baku mutunya. Kelompok keterampilan air limbah kita berguru penyusunan rencana dan pengolahannya. Kalau persampahan kita berguru pemilihan dan prosesnya mirip apa. Nah, jika drainase kita berguru tentang tata cara drainasenya, kaya ukurannya, dsb.
Ada jalur masuk apa saja ke jurusan ini?
Ada 3 jalur, SNMPTN, SBMPTN sama seleksi mampu berdiri diatas kaki sendiri. Lebih lengkapnya mampu cek admisi.itb.ac.id. Biasanya di angkatan 2019 itu sekitar 82 orang dari semua jalur. Itu tuh kebagi 2 ada yang ke RIL dan TPSDA. Waktu semester 3 itu udah auto dibagi 2, pilih jurusan opsi 1 dan 2. Sedikit, jadi di RIL itu seangkatan aja ada 40 orang.
Aku sendiri masuk jalur SNMPTN. Kalau tipsnya dari aku, kita jangan gembira dulu nilai gede atau khawatir jika nilai kecil soalnya yang dilihat dari SNMPTN itu ada banyak faktornya. Salah satunya alumni, jikalau ada alumni di ITB niscaya gampang. Kita juga harus pinter pilih jurusannya, bila dulu aku pilih FTSL Jatinangor dan FTI Jatinangor. Itu alasannya adalah semoga sama di kampus Jatinangor, jadi harus pinter-pinter juga pilih jurusannnya.
Lihat vlog dari ribuan mahasiswa di seluruh Indonesia di Youtube Intip Kuliah. Klik Disini
Ada kiat buat mahasiswa gres Rekayasa Infrastruktur Lingkungan ITB?
Pertama, kenali minat dan bakat kau dimana, karena kuliah kan menentukan kala depan kau, nanti kerja dimana dan mau jadi apa. Jangan sampai ikut-ikut temen atau nurutin kata orang tua, tetapi kan yang ngejalainnya kita. Makara jangan sampai salah masuk jurusan, sebab nanti kitanya gak akan enjoy dan kedepannya gak akan bener.
Kalau selama kuliahnya, harus punya sasaran. Misalnya di semester ini mau ambil berapa SKS, mau ngapain aja kegiatan yang diikuti. Kalau misalnya udah punya sasaran nanti kedepannya akan terarah.
Bagaimana harapan kerja dari alumni jurusan ini?
RIL itu banyak banget kesempatan kerjanya. Bisa di pemerintahan, pembangunan, konsultan sama akademisi. Kalau di pemerintahan, bisa di kementrian PUPR untuk di bab sanitasi, sama air bersihnya. Bisa juga DLHK, BAPPENAS, PDAM, pemerintah tempat dan masih banyak lagi. Kalau di kawan pembangunan, bisa di lembaga mirip world bank, LSM, UNICEF. Di sektor swasta bisa di industri pengolahan sampah, air limbah, air minum. Kalau konsultan itu bisa di tahap perencanaan, konstruksi dan supervisinya, pemanfaatan hasil infrastruktur sama penguatan kelembagaan. Menjadi akademisi juga bisa menjadi peneliti di LIPI, BPPT dan menjadi dosen tentunya.
Kode konten: C531
Sumber we.com
EmoticonEmoticon