Batu Bara ialah endapan yang berwarna hitam dan bersifat mudah terbakar, dimana kerikil bara mengandung berbagai bahan kimia alami di dalamnya seperti bagian Hidrogen, Oksigen, dan juga Nitrogen. Manfaat Batubara dipakai untuk energi aneka macam pabrik, ataupun berbagai sektor yang menunjang manusia untuk kegiatan sehari-hari dan menyanggupi keperluan. Tentu karena bahan dari alam, maka watu bara mempunyai keunggulan dan kelemahan.
Karena kebutuhan inilah yang membawa kerikil bara menjadi bahan energi yang sangat penting dan juga mahal. Terutama karena sumber daya alam kerikil bara tidak terbaharui ataupun tidak bisa dibuat secara sengaja. Batu bara cuma ada dan tersebar di sebagian negara saja. Negara mana saja yang memiliki tabungan Batu Bara di dunia ?
- China
China menjadi negara pertama di Asia dan juga di dunia yang terkenal akan bikinan kerikil baranya. Dimana bikinan tersebut sebesar 1.844,6 juta ton sedangkan yang dipakai untuk ekspor dan juga untuk kebutuhan negara sebesar 1.962,4 juta ton. Tentu kalau dilihat memang antara keperluan dan juga buatan tidak jauh berlawanan sebab China ialah negara industri yang masuk kedalam negara luas ataupun besar. Sedangkan untuk cadangan 114.500 juta ton lagi.
- Amerika Serikat
Selanjutnya adalah negara super power Amerika Serikat, selaku negara yang terbagi menjadi banyak bagian pasti sumber daya alam Amerika Serikat melimpah dan berbagai macam. Salah satunya adalah watu bara yang dihasilkan oleh Amerika Serikat. Di tahun 2012, kerikil bara yang berhasil dibuat yakni 922 metrik ton.
Produksi watu bara sangatlah banyak, namun konsumsi yang dilakukan Amerika Serikat juga sangatlah banyak, 37% hasil buatan digunakan untuk tenaga listrik pemerintah Amerika Serikat. Sehingga tenaga listrik tetap berjalan dengan baik. sedangkan negara bab yang memproduksi kerikil bara sebanyak 25 negara. Dengan kemajuan teknologi yang ada pasti Amerika masih bisa terus berkembang dengan sumber watu baranya.
- India
India merupakan salah satu negara yang terkenal akan pertumbuhan industrinya yang cukup baik, tetapi mutu hidup dari masyarakatnya masihlah sangat minim. Hal itu menjadi salah satu alasan India menjadi negara berkembang. Jika dulu India sering kali dipanjang sebelah mata oleh negara lain namun kini tidak lagi. Negara ini memproduksi watu bara dan memiliki pendapatan yang anggun sesudah mengolah hasil watu baranya.
Selain itu watu bara yang terkandung di India juga benar-benar banyak. Sebanyak 68% listrik yang ada di Indonesia ditemukan dari hasil buminya dan bergantung pada watu bara. Beberapa kota mirip Jharkhand, Chhattisgarh, Orissa, dan Bengal Barat bahkan menggunakan kerikil bara secara maksimal untuk mengelola kotanya. Hal ini dikarenakan kota tersebut ialah kota penghasil kerikil bara, dimana 70% batu bara negara India berasal dari kota tersebut.
- Australia
Selama ini Australia populer akan keindahan alamnya serta kekayaannya akan tumbuhan dan juga fauna. Layaknya benua Afrika, Australia kaya akan aneka macam produk alam serta merupakan salah satu negara terbesar di dunia. Namun siapa sangka bahwa Australia juga mengandung banyak sekali bahan mineral tergolong watu bara yang bermutu dan sungguh melimpah.
Total produksi yang dilaksanakan oleh Australia bahkan meraih 413 metrik ton. Total produksi watu bara tersebut didapat dari data yang diambil pada tahun 2012 dan masih terus berlanjut. Pemerintah Australia sendiri memanenen batu bara dan mengekspornya ke mancanegara sebagai pendapatan utama negara tersebut. Beberapa negara seperti New South Wales dan Queensland memproduksi kerikil bara hitam yang berkualitas baik sedangkan Victoria watu bara coklat.
- Indonesia
Terakhir yakni negara kita Indonesia yang menempati urutan ke-5 di dunia. Anda pasti paham bahwa banyak penduduk asing yang mencoba membeli dan mencari lahan Indonesia yang sekiranya memiliki peluang mendulang banyak sekali bahan mineral. Banyak kawasan di Indonesia yang sukses memproduksi materi mineral bermutu seperti emas, besi, dan juga watu bara.
Batu bara ialah kekayaan alam Indonesia yang penting keberadaannya. Batu bara yang sukses ditemukan di Indonesia sebanyak 5.5 juta ton dan masih belum digunakan secara optimal. Karena adanya kerikil bara inilah, pemerintah menggunakan sebanyak 44% untuk tenaga listrik di Indonesia. Sedangkan pulau yang berhasil menjadi tempat utama mencari watu bara yaitu Kalimantan terutama area Kalimantan Timur. Sedangkan beberapa titik lainnya di Sumatera dan Kalimantan Selatan.
Itulah lima negara utama penghasil batu bara yang ada di dunia. Masih ada Rusia, Afrika Selatan, Jerman, Polandia dan juga Kazakhstan yang menciptakan watu bara cukup tinggi di dunia. Ke-sepuluh negara ini menggunakan batu bara untuk materi ekspor dan mendapatkan pemasukan serta mendukung banyak sekali pertumbuhan negara mulai dari industri, listrik serta kehidupan masing-masing masyarakatnya.
Namun perlu diwaspadai bahwa watu bara berada di dalam bumi yang mewajibkan aneka macam negara mengeruk atau melakukan penggalian di kawasan yang mengandung watu bara, tergolong di Indonesia. Hal ini mungkin akan berpengaruh pada penduduk yang tinggal di sekitarnya atau limbah yang dihasilkan. Menggunakan watu bara secara cukup dan beralih memakai peralatan rumah yang irit energi merupakan cara meminimalisir batu bara.
Sumber ty.com
EmoticonEmoticon