Sabtu, 13 Februari 2021

Ilmu Al Quran Dan Tafsir Uin Jakarta (Annisa)

Hello sahabat – teman Intipers!, aku Annisa Nur Indriyant. Teman – sahabat aku biasa memanggil aku dengan nama panggilan Annisa atau Nisa. Kuliah di Jurusan Ilmu Al Alquran dan Tafsir UIN Jakarta Syarif Hidayatullah angkatan 2016. Saya berasal dari Tangerang. Aktivitas aku sekarang yaitu menjalankan peran tamat dan aktif menulis di media.


Apa aja yang dipelajari di Ilmu Al-Quran dan Tafsir UIN Jakarta


Jurusan aku lazimnya sering disingkat IQTAF atau IAT dan termasuk gres, karena awalnya yaitu jurusan tafsir Hadis. Semenjak tahun 2016 dipisah menjadi dua bidang, Ilmu Al-Quran dan Tafsir dan Ilmu Hadis. Umumnya kita belajar agama seperti, Fiqih, Hadis, Ilmu Al-Alquran, Filsafat, Ilmu Kalam, Bahasa Arab. Mata kuliah yang mempunyai kecenderungan dengan jurusan itu seperti, kaidah tafsir, Ulum Al-Qur’an, Metode Tafsir, Metode Istinbath Hukum, Literatur Tafsir Indonesia, Tahfidz Al-Quran dan Hadis. Namun, disamping itu masih banyak mata kuliah yang memiliki fokus dengan jurusan lain, jika merasa salah jurusan mirip:



  • Public Speaking yang mempunyai konsentrasi di bidang komunikasi.

  • Perencanaan dan Strategi Pembelajaran yang memiliki konsentrasi di dunia pendidikan.

  • Filologi dan semiotika yang memiliki konsentrasi di bidang sastra.

  • Kesehatan Mental yang memiliki konsentrasi di bidang Psikologi.


Bagi kalian yang ingin menerima berita jurusan dan masuk akademi tinggi follow Instagram @intipkuliah. Akan ada live lebih dari 60 jurusan per bulan. Klik Disini


Tugas khas jurusan ini


Jujur di jurusan ini kalian gak bakal ngerasain yang namanya “praktikum”, dan tugas – peran ribet yang lain mirip yang ada di jurusan lain. Alias kalian jarang banget dapet peran, bahkan mampu keitung ada berapa tugas dalam satu semester. Namun, hal yang paling mentrigger dari jurusan ini, saat membuat makalah kita harus hectic, alasannya adalah sering kali ada dosen yang mewajibkan untuk menulis makalah dalam Bahasa Arab atau mencari rujukan dari kitab orisinil atau biasa disebut kitab kuning. Tapi hening, untuk hal mirip itu lazimnya didapati dengan dosen yang killer, jadi semisalnya gak mau kaya gitu, kalian bisa milih semenjak permulaan dosen – dosen yang gak terlalu over saat isi KRS atau draft matkul saat permulaan masuk kuliah.


Apa mata kuliah favorit aku?


Mata kuliah favoritku sebenernya banyak, namun yang paling saya suka ialah Hermeneutika dan Semiotika. Dengan mempelajari ilmu tersebut, aku bisa banyak mengintegrasi pelbagai bidang ilmu yang lain seperti, Sains, Kedokteran, Psikologi, Komunikasi dengan ilmu Tafsir. Terlebih sebab saya suka menulis maka saya suka memeriksa teks lewat semiotika.


Tips kuliah jurusan dan tantangan


Banyak yang bilang jika mau jadi anak Tafsir mesti hafal Al-Quran 30 Juz, bisa berbahasa Arab fasih, mampu membaca kitab kuning. Ternyata seluruhnya tidak harus dikuasai secara mendalam. Contoh kalian mesti bisa menguasai bahasa Arab yang dasar mirip menguasai kosa kata dan kalimat SPOK ( Subjek Predikat Objek dan Keterangan) dalam bahasa Arab. Untuk hafalan tidak harus hafal semua Al-Alquran, sekurang-kurangnyahafal juz 30. Syarat membaca kitab pun tidak harus membaca kitab – kitab tafsir, akan namun memakai kitab yang masih tergolong mudah mirip kitab Fathul Qorib.


Tantangan yang akan dihadapi dalam jurusan ini yakni membaca kitab kuning. Kenapa? Karena kita mempelajari agama dan sumber asli agama adalah Al-Qur’an dan Bahasanya adalah Bahasa Arab. Tentu bahasa Arab menjadi tantangan besar bagi mahasiswa Tafsir, alasannya adalah nantinya bakal banyak berinteraksi langsung dengan kitab – kitab dan naskah yang berbahasa Arab tanpa harakat. Eitss, namun kalian jangan takut, sebab seluruhnya mampu dihadapi dengan mencar ilmu Bahasa Arab otodidak lewat kursus atau mengikuti ngaji di pondok mahasiswa di kampus.


Cukup menjadi tantangan besar bila sahabat – sobat menerima dosen yang asli dari Timur Tengah. Karena kalian akan mencicipi yang namanya perbedaan Bahasa yang dipakai, alasannya Bahasa Arab yang dipelajari orang Indonesia adalah bahasa resmi Arab atau jikalau di Indonesia Bahasa KBBI, sedangkan dosen tersebut menggunakan Bahasa sehari – hari yang tidak resmi. Pelafalan intonasi Bahasa condong lebih cepat dan kental makharijul hurufnya atau biasa disebut dengan fasih. Dosen yang dari timur tengah biasanya lebih kalem, dibanding dosen yang asli dari Indonesia atau lulusan kampus itu sendiri.


Lihat vlog dari ribuan mahasiswa di seluruh Indonesia di Youtube Intip Kuliah. Klik Disini


Prospek kerja ilmu Al-Alquran dan Tafsir


Prospek kerja adalah bab yang paling dibenci dengan mahasiswa Tafsir, alasannya adalah orang – orang di luar sana banyak yang menyepelekan jurusan ini, alias dikatakan masa depan kita suram dan gak bakal ada perusahaan atau orang yang mencari. Namun, faktanya semuanya itu tidak benar. Kalian mampu menjadi seorang penulis, sebab pada umumnya alumni jurusan ini menjadi, Guru, penulis, dosen, peneliti, Ulama dan Menteri. Biasanya jurusan lain sering mengolok jikalau lulusan Tafsir bakal jadi Nabi, sebab seringnya mempelajari wahyu dan hadis. Namun itu semua cuma dijadikan guyon saja oleh para mahasiswa Tafsir.


Harapan aku lulus dari jurusan ini


Semoga saya bisa senantiasa menjadi orang yang mampu menebarkan banyak faedah terhadap orang lain dalam kehidupan. Saya selalu percaya, lulus dari jurusan ini saya bakal sukses dalam hidup. Karena sejatinya berguru agama yakni mencar ilmu hidup. Di tengah keramaian era digitalisasi yang sering melahirkan banyak hoax ihwal agama, berharap sekali para lulusan Tafsir menjadi garda terdepan, supaya umat tidak abnormal alasannya tidak mengerti agama.


Kode Konten: X117



Sumber we.com


EmoticonEmoticon

:)
:(
hihi
:-)
:D
=D
:-d
;(
;-(
@-)
:o
:>)
(o)
:p
:-?
(p)
:-s
8-)
:-t
:-b
b-(
(y)
x-)
(h)