Psikologi Universitas Bhayangkara Jakarta Raya (Farida)

Hi intipers, Pekenalkan aku Farida lazimdiundang Faraway, mahasiswi jurusan Psikologi Universitas Bhayangkara Jakarta Raya angkatan 2017. aku tinggal di Cikarang dan kuliah di Bekasi, saban hari saya Pulang pergi berangkat pagi-pagi dan pulang menjelang malam. Disini aku ingin sharing pengalaman kuliah yang sudah saya tempuh selama 6 semester di jurusan psikologi. kepo kan? yuk, intip dan simak pengalaman aku dibawah ini.

Bagi sobat-sobat yang mau bertanya atau diskusi, bisa komen di bawah postingan ini. Kalau sempat akan dibalas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok. Pastikan kalian baca sampe beres dulu postingan ini sebelum mengajukan pertanyaan.

Apa itu “Psikologi”?

Psikologi berasal dari bahasa latin, yaitu “psyche” dan “logos”. Psyche memiliki arti jiwa, sedangkan logos memiliki arti wawasan. Kaprikornus psikologi yaitu ilmu yang mempelajari tentang mental, anggapan, dan perilaku insan.

Mitos dan Stigma perihal Psikologi

Ketika orang tau jika kamu kuliah di jurusan Psikologi maka mereka akan bilang “mampu baca pikiran dong?” atau ” bisa tau kepribadian aku dong?” Wah seolah-olah kita kaya cenayang ya hehe. Stigma yang beredar di penduduk lulusan psikologi akan melakukan pekerjaan di RSJ nanganin orang sakit jiwa. Padahal kita gak melulu terjun kesana, mampu ke perusahaan dan juga pendidikan sesuai minat kalian.

Apa yang dipelajari di Psikologi Universitas Bhayangkara?

Di jurusan psikologi kalian akan berguru beberapa mata kuliah. Pertama Filsafat mirip pengirim filsafat, filsafat ilmu & akal, dan filsafat insan. Kedua Statistika buat kalian yang mikir jikalau di jurusan Psikologi ngga ada hitung-hitungan kalian salah. Ketiga psikologi kepribadian ini merupakan mata kuliah yang seru abis! Di sini kalian akan mempelajari wacana dasar-dasar kepribadian dan banyak sekali macam bentuk kepribadian seseorang. Pada mata kuliah ini kau akan mengetahui dan mempelajari kepribadian dirimu sendiri. Keempat psikologi klinis, disini kalian akan mempelajari tentang problem kejiwaan, jenis penyakit kejiwaan hingga penanganan persoalan kejiwaan yang sempurna.

Kelima psikologi pertumbuhan, mata kuliah ini mempelajari ihwal ilmu pertumbuhan insan dari semenjak lahir sampai lanjut usia. Keenam biopsikologi, disini akan mempelajari ilmu perihal bagaimana proses mental manusia berlangsung. Akan banyak ungkapan biologi hingga kedokteran yang mau ditemukan pada mata kuliah ini. Ketujuh mata kuliah tentang alat-alat tes, di mata kuliah ini kalian akan diperkenalkan dengan banyak sekali macam alat tes seperti Tes Intelegensi, Tes Inventori dan Tes Proyektif. Nah alasannya adalah aku kuliah di Universitas Bhayangkara maka aku juga berguru psikologi forensik ini ialah mata kuliah yang seru abis karena disinu kita akan mempelajari ilmu psikologi dalam ranah hukum.

Apa bedanya dengan psikiater?

banyak yang menduga bahwa psikologi dengan psikiater itu sama, nyatanya kedua disiplin ilmu ini berbeda lho. yang pertama kita lihat dari latar belakang pendidikannya, untuk menjadi psikolog dia menempuh pendidikan sarjana psikologi lalu setelah lulus mengambil profesi psikolog untuk mampu membuka praktik. sementara psikiater perlu menempuh pendidikan sarjana kedokteran untuk menerima gelar dokter biasa lalu mengambil training residensi selama 4 tahun dengan pengkhususan di bidang psikiatri, baru kemudian psikiater mendapatkan gelar seorang ahli kedokteran jiwa. yang kedua dalam menunjukkan treatmen, meskipun keduanya sama-sama mendalami ilmu kejiwaan dan kemajuan manusia, cuma saja psikiater boleh memberikan terapi berbentukobat-obatan atau farmakoterapi. sementara psikolog lebih fokus menawarkan terapi psikologi atau psikoterapi.

konsentrasi di jurusan Psikologi Universitas Bhayangkara?

Psikologi mempunyai beberapa cabang konsentrasi yang bisa kau pilih, ialah Psikologi Klinis, Psikologi Perkembangan, Psikologi Pendidikan, Psikologi Industri dan Organisasi, Psikologi Sosial dan Psikologi Forensik.

Prospek kerja Psikologi Universitas Bhayangkara ?

lulusan psikologi mempunyai banyak harapan pekerjaan yang manis dan menjanjikan lho, ini dia pekerjaan yang mampu dilakukan oleh lulusan psikologi :

1. HRD (Human Resources Development), HRD ialah bab dari suatu perusahaan baik negeri maupun swasta yang pekerjaannya berkaitan dengan sumber daya manusia yang ada di perusahaan.


2. Konselor, melaksanakan konseling bagi orang yang memerlukan masukan atau pendapat tentang duduk perkara langsung, pekerjaan dan lain-lain.


3. Psikolog


4. Dosen Psikologi


5. Peneliti


6. Terapis Anak Berkebutuhan Khusus


7. Guru Sekolah Kepribadian


8. Psikolog Forensik

Ketika kegiatan KKN

 Tips-kiat untuk Maba di Jurusan Psikologi

mata kuliah di jurusan psikologi ini banyak berhubungan dengan sikap manusia. maka kita mesti banyak melatih kepekaan sosial, tenggang rasa dan ajar diri kalian untuk menjadi pendengar yang bagus. psikologi tidak lepas dari biologi dan matematika, maka bila kalian yang ingin masuk ke jurusan psikologi harus siap dengan hitung-hitungan ya.

Hal-hal yang hanya dirasakan oleh mahasiswa psikologi

1. Sering disuruh baca kepribadian, menurut kelompok darah, bentuk wajah dan lain-lain


2. dianggap mampu baca pikiran, kalau kita kenalan nih sama orang gila niscaya dikatakan “waduh mampu baca anggapan orang dong? duh saya mesti hati-hati nih, nanti kepribadianku kebaca” padahal ya untuk ‘membaca pikiran’ seseorang yang baru diketahui itu ialah hal yang mustahil.


3. diminta tips dan trik melaksanakan psikotes, alasannya kita diajari alat tes maka tak jarang ada orang yang meminta kiat terhadap kita.


4. secara enggak sadar menganalisa diri sendiri dan orang lain, alasannya kita berguru berbagai teori psikologi maka tak jarang kita tanpa sadar mempraktikannya pada kehidupan kita.


5. menjadi sumber penyelesaian segala problem hidup, mahasiswa psikologi mempunyai citra selaku tempat curhat yang baik, kita dianggap mempunyai penyelesaian dari segala macam permasalahan dalam hidup.


6. sering banget ditanya ‘apa bedanya psikolog dengan psikiater’, sebab masih banyak orang yang belum tahu perbedaan antar keduanya

Harapan dan rencana setelah lulus?

Jujur aku memiliki harapan untuk bisa melanjutkan ke S2 dan menerima gelar Psikolog. Namun rencananya setelah lulus saya ingin melakukan pekerjaan dulu di suatu perusahaan dan juga di sekolahan. kenapa saya memilih untuk melakukan pekerjaan dulu sesudah lulus? alasannya aku ingin melanjutkan S2 saya memakai uang aku sendiri. saya juga sesudah lulus ingin mengikuti pembinaan-pelatihan untuk mendapatkan sertifikat keahlian. Mohon Doa nya ya sahabat-teman supaya semuanya tanpa hambatan, Aamiin.

Kode konten: X323

Sumber we.com