Halo sahabat intipers di seluruh Indonesia. Perkenalkan saya Anindya Ayu Putri, disapa Nindy. Mahasiswa departemen (jurusan) Fisika ITS angkatan 2017. Disini saya akan membagikan pengalaman eksklusif kuliah selama 6 semeseter. Yuk, menyelami pengalaman aku.
Bagi teman-sahabat yang mau bertanya atau diskusi, mampu komen di bawah artikel ini. Kalau sempat akan dibalas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok. Pastikan kalian baca sampe beres dulu artikel ini sebelum mengajukan pertanyaan.
Apa yang dipelajari di Fisika ITS?
Fisika, merupakan momok kita semua. Kita tidak hanya berguru rumus-rumus saja akan tetapi mempelajari fenomena alam secara fisis yang mampu terukur secara matematis. Sehingga tidak cuma bekerja di laboratorium untuk menghafalkan banyak rumus. Fisika ITS sendiri mempelajari banyak bidang ilmu yang mendasari ilmu-ilmu terapan yang ada di departemen lain. Dimana orientasi jurusan ini sendiri sebagai penerapan sebuah konsepan dasar baik dari bidang kesehatan, material, kelistrikan, dan geofisika.
Fisika memiliki ranah cakupan pembelajaran yang lebih komplek di semua bidang. Bahkan jurusan kami menjadi ilmu dasar yang menempati penilaian global versi THE WUR. Fisika ITS memaksakan mahasiswanya tidak hanya ahli dasar beberapa bidang minat saja akan namun secara kesuluruhan bidang minat yang ada di Fisika ITS. Tentunya beberapa bidang minat yang ada saling berhubungan dengan beberapa departemen lainnya sebab jurusan ini berupa semi-teknik.
Bagi kalian yang ingin mendapatkan berita jurusan dan masuk perguruan tinggi follow Instagram @intipkuliah. Akan ada live lebih dari 60 jurusan per bulan. Klik Disini
Apa bedanya dengan Teknik Fisika?
Sebenarnya, banya spekulasi bahwa fisika itu teknik fisika. Saya jelaskan perbedaannya yakni, fisika mempelajari analisa aspek alasannya balasan terjadinya fenomena tersebut, sedangkan Teknik Fisika implementasi berbentukalat kerja. Contoh mudahnya, jikalau pensil mekanik itu rusak maka akan ada dua persepektif antara Fisika dan Teknik Fisika.
Jika Teknik Fisika akan mengamati bab dari alat-alat unsur penunjang telah mengalami kerusakan, akan namun fisika akan mengevaluasi melalui detail-detail bab yang tidak terlihat. Misalkan saja, terjadi penyumbatan isi pencil ini karena pegas yang dipakai kurang panjang atau telah mengalami pemuaian sehingga perlu di perpanjang luas penampang atau memperkecil luas penampang biar tetap bisa digunakan. Fisika banyak berguru terkait hal-hal absurd yang tidak mampu diperhatikan secara pribadi akan namun mampu diketahui dalam evaluasi pengamat pada efek. Makara, Fisika ialah ilmu niscaya yang tidak terpisahkan.
Mata kuliah Fisika ITS dan Dosen favorit?
Matkul yang dipelajari berbagai, mirip mekanika (I dan II), gelombang, optik, elektronika, instrumentasi, ilmu materi, Fisika modern, Fisika Kuantum, Medan elektromagnetik (I dan II), optoelektronika, fisika statistik, zat padat, nuklir, fisika laboratorium (I dan II), dll. Mata kuliah yang paling berkesan ialah optoelektronika dan ilmu materi. Makara, dua mata kuliah ini selama satu semester mendapatkan takaran dosen sebanyak 4 kali pergantian, jadi tidak merasa jenuh dikala pembelajaran tatap wajah. Mengapa demikian? Karena ada 4 topik yang satu kesatuan akan tetapi dosen pengampu mempunyai fokusan di setiap bidangnya. Keunikan kedua mata kuliah adalah optoelektronika semuanya dosen muda, sedangkan ilmu bahan dosen sepuh.
Fisika Kuantum
Mata kuliah favorit aku ada beberapa yang pertama Fisika Kuantum, pada mata kuliah ini diampu oleh Prof. Darminto. Beliau selalu membagikan catatan kuliah yang bewarna-warni dengan rapi H-1 jam sebelum kuliah dimulai. Kuantum itu partikel kecil yang tidak mampu dibayangkan bahkan dapat dilihat tetapi dijumpai pada kejadian di sekitar kita. Kaprikornus, kuantum mempelajari sejarah pertumbuhan fisika dari klasik hingga terbaru yang dapat dikaitkan pada material nano pada perkiraan spin atom. Selan itu, terdapat perumusan matematik terkait imbas trobosan (loncatan elektron) dan jebakan sumur yang bergantung pada beberapa fungsi (waktu, momentum, posisi).
Fisika Statistik
Jika kuantum mempelajari molekul pada bab posisi gerak, maka Fisika statistik mempelajari gerak molekul akibat temperatur dari ruangan yang memiliki material tertentu. Pada mata kuliah Fisika statistik berisi lebih banyak rumus dengan simbol yang setiap subbab berlawanan-beda. Dosen pengampu mata kuliah ini yakni Prof. Suasmoro, bila masuk dalam kelas ia maka akan terjadi sport jantung, karena kuis tiba-tiba, banyak tugas goresan pena rumus dan pembuktian grafik kebenaran. Saat kelas, ia tidak malu-malu untuk memperagakan fenomena terkait bahan yang disampaikan. Yang terakhir, mata kuliah fisika laboratorium, mata kuliah yang melakukan pekerjaan di laboratorium dengan agenda yang tidak pasti. Untuk FisLab 1 berbentukpraktikum gelombang dan fisika terbaru, sedangkan FisLab 2 berbentukkunjungan laboratorium. Keseruan di FisLab 2 ini, kita mempraktikan dan mengurus data percobaan menggunaka software, dengan praktikum ketika malam hari alasannya adalah berkaitan dengan pengambilan data.
Konsentrasi?
Kosentrasi ada 7 bagian, setiap semester diberikan dasar-dasar setiap konsentrasinya dengan embel-embel berbentukmata kuliah opsi untuk mendalami minat. Misalkan aku fokus pada instrumentasi, maka saya mempelajari banyak pada bidang elektrik baik itu rangkaian, bagian, dan koding (software). Banyak beberapa mahasiswa yang mengambil lebih dari satu konsetrasi selaku topik peran tamat.
- Material : analisa sifat material dari segi struktur dan efek komposisi bahan (komposit, polimer, keramik, logam)
- Optik : berhubungan dengan pembuatan dan pengujian efisiensi material optik.
- Geofisika : berhubungan dengan penentuan metode ekplorasi sumber bumi (air, logam, gempa bumi)
- Medis : berhubungan dengan bidang radiologi, penentuan dosis radiasi, dan biofisika.
- Instrumentasi : berkaitan dengan arus lemah, serta kendali alat (Artificial Intelligence).
- Akustik : berkaitan dengan tata ruang bangunan, distribusi sistem bangunan (termal, human flow, water, lighting, sound, dll).
- Teori : mempelajari fenomena alam secara analitik dan matematis.
Tips-kiat untuk Maba
Mata kuliah lebih banyak berhubungan dengan fenomena alam yang ada di sekitar kita. Jadi jangan memandang bahwa fisika itu horor, alasannya adalah kalian bisa memilih fokus setiap bidangnya untuk mengerti secara fisis. Dosen senantiasa memberika aba-aba bahwa ilmu fisika bukan untuk hitung-hitungan tetapi mengecek dan wajib difahami secara harfiah untuk dapat memahami lebih mendalam. Banyak mengajukan pertanyaan dengan abang tingkat untuk sharing isu. Selalu berlatih soal dari banyak sumber dan buat catatan harian. Karena fisika banyak simbol dan peristiwa yang dapat dibahas dalam evaluasi maupun perumusan yang tidak cuma satu atau dua teori dalam penyelesaiannya.
Ikuti organisasi/magang yang mahasiswa banget!
Tentunya menjadi mahasiswa tidak cuma mencar ilmu, jangan lupakan mengasah softskill serta networking. Ada aneka macam kegiatan mahasiswa yang disediakan oleh kampus dari himpunan hingga ranah institut. Diantaranya mengikuti aktivitas himpunan Departemen, BEM Fakultas, BEM Institut, UKM, magang, dll. Tips, jangan terlalu banyak mengambil aktivitas alasannya adalah acara praktikum betul-betul menyita banyak waktu luang, bisa satu atau dua acara agar mencar ilmu sepadan. Ikuti volunteer atau magang yang memiliki jangka pendek untuk terikat, alasannya tidak menyita banyak waktu. Pada mulanya, resah menetukan pilihan sehingga seluruhnya disertai, boleh saja tetapi seleksi sesuai kesibukan kalian. Jangan lupakan bahwa kegiatan di ITS akan dijalankan diatas jam 8 malam sekurang-kurangnyasehingga waktu tamat mampu tengah malam.
Lihat vlog dari ribuan mahasiswa di seluruh Indonesia di Youtube Intip Kuliah. Klik Disini
Prospek Kerja dan Alumni lazimnya kerja dimana?
Sebagain besar alumni kebanyakan menjadi Dosen dan peneliti di laboratorium (LIPI, LAPAN). Namun ada juga yang melakukan pekerjaan selaku HRD di perusahaan eksplorasi, Quality Control di PT. Dirgantara Indonesia, software engineer di PT. Asia Pasifik, Quality Product di perusahaan audio, analis di BMKG, kontroling staff di Pertamina, staff eksplorasi di PT. Elnusa. Bahkan ada yang membuka lapangan kerja sendiri mirip pembutan generator di Sier Industri. Untuk Fisikawan medis di rumah sakit yang sebagian besar harus mengambil sekolah profesi fisikawan medis selama satu tahun.
Harapan dan rencana setelah lulus ?
Setelah saya lulus aku bermaksud untuk mengambil sertifikasi ISO dan Quaility Control untuk mendalami di lingkungan industri serta magang di beberapa perusahaan penerbangan dan kedirgantaraan. Selama saya magang saya juga mengeksplorasi peluang hardware dan software dalam pengembangan renewable energy melalui bidang pertanian organik. Saat ini renewable energy yang berkaitan dengan multiproduct bidang lain masing sangat sedikit. Sehingga dengan menyebarkan kemampuan ini saya dapat menunjukkan pembaharuan pandangan baru-ilham untuk mengajak anak muda untuk berinovasi.
Kode konten: X433
Sumber we.com
EmoticonEmoticon