Jumat, 17 Juli 2020

8 Tanaman Yang Tepat Untuk Tanah Berpasir

Sebagian besar makhluk hidup yang menghuni di planet bumi ini, hidup atas lapisan yang berjulukan kerak bumi atau secara umum kita mampu menyebutnya dengan istilah tanah. Meskipun demikian, masih ada banyak pula ditemukan makhluk hidup yang tinggal di dalam perairan baik perairan dangkal maupun perairan dalam sekalipun. Salah satu makhluk hidup yang hidup di permukaan bumi yakni tanaman atau tumbuhan.


Seperti yang kita tahu jikalau tanaman ialah satu – satunya makhluk hidup yang dapat menghasilkan sumber makanannya sendiri. Hal ini disebabkan karena tanaman memiliki zat hijau daun yang disebut klorofil. Klorofil inilah yang membuat tumbuhan mampu mengubah air dan karbondioksida ditambah dukungan dari sinar matahari, hingga hasilnya menciptakan karbohidrat dan oksigen. Berdasarkan habitat atau daerah tinggalnya, tumbuhan dibagi menjadi tiga adalah xerofit yakni tumbuhan yang mampu hidup di tempat kering, hidrofit ialah tanaman yang hidup di daerah tergenang atau di air sedangkan higrofit yaitu flora yang hidup di kawasan lembab.


Akan tetapi, sebagian besar flora berkembang dan berkembang biak di atas permukaan tanah. Hal yang terpenting adalah kondisi tanah harus dalam keadaan subur, mengandung banyak zat hara, termasuk tanah humus, cukup air dan garam mineral yang dibutuhkan oleh tanaman. Namun, ada kalanya banyak didapatkan tumbuhan yang masih bertahan hidup walaupun berada di tanah yang kurang subur mirip di tanah berpasir. Apa sajakah flora yang dapat berkembang di tanah berpasir, berikut daftarnya:



  1. Kelapa


Tanaman yang banyak didapatkan di kawasan pesisir (Baca: Contoh Wilayah Pesisir) ini tentu sudah tidak gila bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Kelapa banyak ditemukan di kawasan tropis termasuk Indonesia. Tanaman yang termasuk ke dalam kelompok monokotil atau berkeping satu ini mampu berkembang di ketinggian 1.000 meter di atas permukaan laut. Akan namun, kelapa dapat tumbuh dengan baik jika berada di dekat pantai atau di tanah berpasir. Oleh alasannya adalah itu, budidaya tanaman kelapa banyak di dapatkan di daerah pesisir. Semua bab badan dari kelapa semua mampu dimanfaatkan khususnya buahnya. Minyak kelapa menjadi barang berekonomis tinggi alasannya adalah merupakan materi baku utama di bidang keayuan dan kesehatan.



  1. Kurma


Tanaman kurma tergolong ke dalam keluarga palem dan banyak tumbuh di tempat Timur Tengah. Seperti yang kita ketahui jikalau Timur Tengah sebagian besar berbentukdaratan pasir, akan  namun kurma mampu tumbuh dengan baik di kawasan tersebut. Pohon kurma berukuran sedang dengan tinggi antara 15 – 25 meter, batang tunggal yang berasal dari metode akar tunggal. Buah kurma memiliki nilai jual yang tinggi dan sudah banyak di ekspor ke banyak sekali negara. Kandungan nutrisi yang terdapat di buah kurma dapat menggantikan gula darah yang hilang di dalam tubuh, terutama pada orang – orang yang sedang berpuasa.



  1. Singkong


Bagi masyarakat Indonesia, singkong banyak dibudayakan di perkebunan atau tegalan dengan stuktur tanah sedikit berpasir. Tanaman singkong mampu ditanam pada tanah yang keras atau terlalu padat, akan tetapi perkembangan umbi singkong tidak sebaik jika ditanam di tanah berpasir. Selain itu dikala pemanenan, umbi singkong akan lebih gampang tercabut jikalau berada di keadaan tanah berpasir. Saat ini sudah banyak bentuk olahan dari umbi singkong salah satunya berbentuktepung singkong yang diketahui dengan nama mokaf.



  1. Buah Naga (Pitaya)


Tanaman buah naga masih satu keluarga dengan kaktus dan merupakan flora yang berasal dari daratan Meksiko, Amerika Tengah dan Amerika Selatan. Saat ini buah naga telah banyak dibudidayakan di tempat Asia termasuk Indonesia. Sesuai dengan habitat asalnya, buah naga mesti ditanam di tanah berpasir dengan durasi sinar matahari yang panjang serta bersuhu 38o – 40o C. Meskipun demikian, buah naga masih membutuhkan komponen hara yang lebih agar dapat tumbuh dan berbuah lebih singkat. Dalam 1 tahun tumbuhan buah naga dapat mencapai ketinggian lebih dari 3 meter.



  1. Semangka


Tanaman yang mempunyai nama latin Citrullus lanatus ini termasuk tanaman merambat yang berasal dari wilayah bergurun di Afrika di bagian selatan. Oleh alasannya itu, semangka sangat cocok dibudidayakan di tanah yang mempunyai struktur berpasir. Tidak heran kalau para petani semangka akan mengolah lahan mereka dengan pasir untuk menciptakan kondisi tanah yang kering dan kelembaban rendah. Tidak cuma itu saja, semangka memerlukan sinar matahari yang lebih untuk dapat berkembang dengan baik.



  1. Bawang Merah dan Cabai


Saat ini sudah banyak dilaksanakan budidaya bawang merah dan cabai di tanah berpasir seperti yang terdapat di Bantul, Yogyakarta. Sebelumnya sebagian besar penduduk tidak yakin jika lahan berpasir dapat ditanami oleh tumbuhan palawija seperti cabe dan bawang merah. Namun, dikala ini ada sekitar lebih dari 2.000 meter persegi lahan pasir dimasak dan ditanami oleh bawang merah dan cabe. Tentunya hal tersebut tidaklah gampang, flora harus sering disiram setidaknya dua kali dalam sehari supaya tidak kekeringan.



  1. Katang


Katang tergolong tumbuhan liar dan banyak ditumbuh di pinggir pantai. Kantang bukan flora berbatang dan termasuk tanaman rambat dengan akar serabut. Meskipun tergolong tanaman liar, ternyata katang menjadi tumbuhan penahan erosi. Bentuk perakaran serabut berfungsi menahan pasir supaya tidak hilang ketika diterjang oleh ombak saat naik ke daratan. Tidak heran jika pasir yang tertutupi oleh katang akan berbentuk gunungan.



  1. Tanaman Rumput Lari – Lari


Dari namanya mungkin terdengar lucu dan sesuai namanya rumput ini akan berlari saat diterpa angin. Tanaman rumput lari – lari banyak didapatkan di sekitar pantai yang bergumuk (berbukit) atau sand dunes. Bentuknya seperti seperti landak maritim dengan duri panjang yang menyelimuti seluruh permukaannya. Rumput lari – lari dapat hidup di tempat yang mengandung salinitas tinggi dan gersang. Sama seperti katang, rumput lari – lari memiliki tugas yang amat penting sebagai pengikat pasir di pantai. Akarnya yang masuk ke dalam mampu mengikat pasir supaya tetap berupa bukit dalam rentang waktu usang meskipun hujan turun.


Itulah tadi beberapa teladan tumbuhan yang sesuai hidup di tanah berpasir. Semoga info di atas dapat berguna untuk kalian.






Sumber ty.com


EmoticonEmoticon