Halo sobat intipers! Aku Zhafira Khansa dari Tata Busana Universitas Negeri Jakarta angkatan 2017. Kali ini saya ingin sharing pengalaman kuliah ku dan memperkenalkan jurusan/prodi yang saya ambil. Bagi sobat-sobat yang mau bertanya atau diskusi, mampu komen di bawah postingan ini. Kalau sempat akan dibalas ya, jawabannya akan masuk ke email kalian kok. Pastikan kalian baca sampe beres dahulu postingan ini sebelum mengajukan pertanyaan. Kalian juga mampu nonton model videonya lewat link berikut. Klik Disini
Secara lazim, jurusan Tata Busana Universitas Negeri Jakarta seperti apa?
Fashion is not only about outfit, kan orang-orang mikirnya fashion itu hanya berguru pakaian, tetapi ternyata how you represent inspiration dalam wujud busana yang itu tuh jadi lisan sebuah komunikasi, tanpa perlu orang ngasih tahu perihal kepribadiannya itu kita bisa baca sifat seseorang hanya lihat dari look-nya. Kelebihan ini juga yang bikin kita tahu style dan warna apa yang cocok untuk klien atau orang. Memang gak boleh ya judge seseorang dari covernya, namun buat saya buat mengambil hati seseorang itu berpenampilan lah dengan baik dan rapi. Se-simple itu dulu.
Tata busana itu kuliah yang banyak orang mikirnya tuh gampang, tapi kenyataannya mikir “apakah saya salah jurusan”, yang tadinya mau nyalurin hobi having fun tanpa matematika. Ternyata boom.. ada hitung-hitungan, banyak lagi. Tata Busana tuh bukan hanya gambar dan menjahit. Mungkin banyak yang bilang kuliah Tata Busana cuma menggambar dan menjahit terus banyak juga yang nanya kenapa gak kursus aja kalau gitu. Well, saya cuma mau bilang itu beda banget. Jauh banget, gak semudah itu. We learn how to create something from zero, kita kembangin wangsit itu sampai jadi identity, ciri khas dan tentunya mengacu pada tren. Makara mode itu kan industri kreatif yang gak mampu ditiru robot, jadi bakal terus dipakai ilham-inspirasi dan kreativitas para desainer dalam membuat sesuatu.
Di UNJ Tata Busana ada di jenjang D3 dan S1. Kalau S1 namanya Pendidikan Vokasional Desain Fashion, D3 itu namanya Tata Busana. Bedanya itu bila S1 jenjangnya pendidikan, diarahkan untuk jadi tenaga pendidik, tapi gak senantiasa yang S1 jadi guru.
Bagi kalian yang ingin menerima informasi jurusan dan masuk perguruan tinggi tinggi follow Instagram @intipkuliah. Akan ada live lebih dari 60 jurusan per bulan. Klik Disini
Apa yang jadi argumentasi masuk jurusan Tata Busana Universitas Negeri Jakarta?
Sebenernya banyak hal kecil yang menginspirasi, mulai dari lihat temen yang hebat gambar terus saya jadi pengen mencar ilmu, suka nonton hal perihal fashion atau lihat magazine hingga bisa magang di media gitu. Aku percaya passion bukan bawaan dari lahir aja tetapi bakat yang diasah. Gimana carannya tahu passion? Cari dahulu apa yang kamu suka dan dikembangin. Masuk Tata Busana bukan pilihan pertama, dulu waktu Sekolah Menengan Atas itu aku idealis banget pengen Pariwisata pengen sambil jalan-jalan. Ambisius banget kejar kedinasan, Perguruan Tinggi Negeri yang ada jurusan pariwisata. In the end saya gak lolos, akhirnya gap year untuk belajar IPS karena perlu 1 tahun untuk memahami apa sih cita-citaku, mau apa 10 tahun mendatang.
Di situ posisinya saya suka banget beauty pageant, dan saya lihat buku diary saya ada gambar rancangan buruk banget dengan tulisan ‘i wanna be designer and photographer’. Di situ kaya diilhami gitu mampu gambaran periode depan, aku jadi Tata Busana kini dan fashion design itu ternyata yang aku suka dan cuma dimimpiin gitu tetapi gak untuk harus jadi ini. Intinya, hanya seneng gambar meskipun gak cantik-bagus, practice makes perfect, big dream and expect nothing.
Apa mata kuliah dan tugas yang khas dari Tata Busana Universitas Negeri Jakarta?
Mata kuliahnya itu ada Desain Busana, Konstruksi Pola, Teknik Menjahit, Produksi, Komputer Desain. Itu Bener-bener yang Tata Busana, banyak mata kuliah yang sama namun dilanjutkan ke tingkat yang lebih tinggi. Misalnya Produksi 1, Produksi 2, yang tadinya gambar manual lalu jadi gambar digital, terus awalnya bikin blouse diproduksi 1 kemudian nanti buat gaun gitu. Sebenernya mata kuliahnya gak terlalu bermacam-macam cuma nanti dikembangin dan penyelerasannya masih ada banget.
Mata kuliah paling menarik, banyak banget semua mata kuliah itu berkesan. Paling berkesan itu bridal fashion show. Di mata kuliah ini tuh kita jadi panitia, desainer dan versi. Temen-temen mampu cek IG @bridalfashionshowunj, di sana banyak karya anak Tata Busana UNJ D3 dan S1 yang dipublish. Nah event ini ada di semester 5, selain sebenernya kita suka banyak ajuan fashion show, jika ada yang cocok sama temanya banyak juga temenku yang ikut fashion show itu.
Kan saya D3 ya, jadi 60% praktik daripada teori. Jadi semua mata kuliah itu pasti menghasilkan, ada produknya gitu. PKL di Tata Busana ini ada 3 tipe, desainer, media dan merk. Lalu karena sebelumnya saya udah banyak praktik, karenanya aku pengen magang di media modest di Jakarta dengan jadi reporter mode. Pas magang itu saya cari sendiri tetapi tetep dibantu sama dosen.

Adakah konsentrasi atau golongan keahlian di jurusan ini?
Kita masuk fakultas teknik, dan udah jadi acara fokus di rumpun IKK, jadi gak ada peminatan lagi gitu udah aja Tata Busana.
Apa saja jalur masuk untuk jurusan ini?
Aku masuk jalur mampu berdiri diatas kaki sendiri, jadi di UNJ itu hanya ada jalur mampu berdiri diatas kaki sendiri untuk D3. Nama ujiannya itu PENMABA (Penerimaan Mahasiswa Baru), 100% bakal melalui jalur itu jika yang D3.
Ada tips buat mahasiswa baru jurusan ini?
Kita kan tahu seberapa banyak dan sukar mata kuliah praktik, apalagi peran banyak dan menciptakan produk. Bukan cuma otak yang digunakan, namun fisik dan uang yang terkuras untuk beli mesin, manekin, kain gitu tiap minggu. Di semester 1 itu hal-hal paling penting untuk dipahami banget deh, sebab bila udah nguasain basic tata pakaian insya Allah ke depannya lempeng aja gitu. Di semester 5 itu wajib banget masuk terus, alasannya harus banget fokus, hectic banget kan semester 5, you gave up you lose.
Jadi peran kita selaku peran pelajar mode, kampus kan hanya selaku platform kreativitas sebab when we into it and success kita akan mempunyai ekonomi dan berkesinambungan untuk diri kita sendiri dengan masuk fashion design akan kian banyak sudut pandang baru dalam industri mode. jadi gak usah takut ngejalani hari selaku fashion design student, di-underestimate itu umumbanget dan kita tunjukin aja kualitas kita. Paling penting juga jangan lupa peran itu dijadiin portofolio, itu penting banget ya.
Lihat vlog dari ribuan mahasiswa di seluruh Indonesia di Youtube Intip Kuliah. Klik Disini
Bagaimana kesempatan kerja dari alumni jurusan ini?
Alumni tata pakaian UNJ sering banget dicari untuk bekerja di perusahaan terkemuka. Banyak banget yang kerja jadi designer, ajudan designer, creative enterpreneur, influencer, content creator, namun gak harus jadi alumni dahulu untuk bisa kerja. Banyak adik tingkatku yang ikut-ikut lomba jadi desainer berbakat di JF3, modest fashion. Mereka kebanyakan meniti karier semenjak kuliah, meniti Band, tergantung anaknya kalau lulus itu mau meningkat gimana,
Harapan dan rencana sehabis lulus?
Aku gak terlalu pengen buru-buru kerja ke orang, aku masih baya ikut kelas online, masih pengen banyak menyerap ilmu. Makara, mundur sedikit ke belakang untuk lompat jauh ke depan, masih ngelanjutin freelance. Mau kuliah juga beberapa tahun lagi. Terus setahun ke depan lagi buat merk, ini on going, i wanna be creative enterpreneur. Aku pengen banget buatan, kian my own clothing merk, masih banyak yang mesti dipelajari, alasannya adalah hidup itu kan belajar entah itu dari kegagalan atau proses menuju kesuksesan.
Q&A
- Kalau dari Sekolah Menengah kejuruan Tata Busana, lalu kuliah ambil jurusan ini, apakah pembelajarannya mengulang?
Aku kan basicnya bukan dari Sekolah Menengah kejuruan, jadi kalau berdasarkan saya belajar dari 0 itu pasti, hanya gak kaya yang diulang. Kita gak cuma mencar ilmu basic, banyak banget yang dipelajari. Kemarin ada beberapa temen dari SMK, mereka sama-sama pusingnya gitu loh, gak kaya terlalu gimana karena udah mencar ilmu di SMK.
- Kalau dari STM mampu masuk Tata Busana gak? Atau ada ketentuan tertentu?
Ada temenku, pria dari STM dan masuk Tata Busana, ia macho dan masuk tata busana sebab suka beauty pageant juga.
Kode konten: C210
Sumber we.com
EmoticonEmoticon